Swipe up untuk membaca artikel

Law Of Attraction - Aplikasi Aturan Atraksi Di Pekerjaan Dengan Teknik Visualisasi

Aplikasi Hukum Atraksi di Pekerjaan

Kita sering mendengar orang menyampaikan bahwa hidup kita ialah kenyataan yang kita ciptakan di pikiran. Benarkah? Emosi dan pikiran kita menyerupai roll film yang berputar 24 jam sehari menayangkan kisah yang kita buat sendiri. Kita sebagai sutradara, sekaligus aktor utama, membuat kenyataan yang melibatkan orang-orang dan situasi di sekeliling kita. Lantas, apakah mungkin secara sadar kita mengubah sikap orang lain melalui anutan dan emosi kita?

Mari kita bahas hal ini melalui aplikasi aturan atraksi atau Law of Attraction.

 Kita sering mendengar orang menyampaikan bahwa hidup kita ialah kenyataan yang kita ciptak Law of attraction - Aplikasi aturan atraksi di pekerjaan dengan teknik visualisasiPertama, yang ingin kita pahami ialah kita sanggup mengubah sikap orang lain melalui persepsi kita sendiri. Contohnya, apabila Anda mempunyai rekan kerja yang suka marah-marah dan tidak sanggup diajak kerjasama, kemungkinan besar Anda ingin mengubah perilakunya sehingga suasana kerja Anda sanggup menyenangkan.

Satu hal yang ingin Anda ingat ialah setiap orang dan insiden yang melintas dalam kehidupan Anda merupakan citra dari pikiran dan emosi Anda. Secara sadar ataupun tidak, Anda menarik mereka melalui anutan yang berjalan terus menerus, baik itu berupa anutan ketika ini (present) ataupun anutan masa kemudian (past).

Anda tidak perlu mencari tahu tepatnya kapan atau mengapa rekan kerja Anda yang menyebalkan ini termanifestasi dalam kenyataan. Hal ini sudah terjadi dan Anda menjadi sadar untuk mengubah kenyataan dengan mengganti persepsi dalam diri Anda sendiri.

Membayang-bayangkan rekan kerja Anda ini tiba-tiba berkembang menjadi anggun sikapnya tentunya tidak akan menuntaskan masalah. Anda ingin mengubah sikap seseorang melalui kenyataan yang Anda ciptakan. Melalui teknik visualisasi Anda sanggup mengubah persepsi wacana orang ini dalam kehidupan Anda.

Caranya?

Anda akan praktekkan teknik visualisasi disini. Ada beberapa langkah yang Anda sanggup ikuti dan yang paling penting ialah rileks, tenang, dan nyaman dalam melakukannya:
  1. Cari daerah yang nyaman dan tidak ada gangguan.
  2. Anda sanggup berbaring atau duduk dengan tenang
  3. Tutup mata dan tarik nafas pelan-pelan
  4. Anda rileks dan pikiran Anda nyaman.
  5. Semakin rileks dan Anda masuk lebih dalam ke visualisation mode.
  6. Disini Anda fokus ke solusi yang Anda ingin dapatkan, bukan konsentrasi ke persoalan yang sedang terjadi.
  7. Visualisasikan diri Anda berada ditempat kerja bersama rekan Anda itu. Sambil mengerjakan kiprah bersama dan menikmati kebersamaan. Lakukan ini di present moment.
  8. Buat visualisasi ini senyata mungkin. Lengkap dengan perasaan Anda disertai gambar-gambar dan suara-suara.
  9. Anda sanggup tersenyum atau bahkan tertawa. Lakukan ini semua di present moment.
Esoknya sehabis Anda kembali ke daerah kerja, Anda tetap membawa suasana yang Anda ciptakan di ketika visualisasi. Jangan bereaksi apabila rekan kerja Anda mulai menampakan sikap-sikap menyebalkan. Anda tetap fokus dan selalu berada di present moment. Kenapa? Karena apabila Anda bereaksi maka Anda secara otomatis fokus ke ”apa yang Anda tidak mau”. Apabila Anda kesulitan untuk “memanggil” gambar dari visualisasi, Anda masuk ke neutral mode. Artinya Anda tidak murka dan juga tidak antusias berlebihan. Anda ingin energi Anda tetap tersimpan dan tidak bocor sehingga Anda berada dalam harmoni dengan alam semesta.

Hasilnya?

Ada dua kemungkinan. Pertama, rekan kerja Anda akan menyadari kesalahan dalam berkomunikasi dan melaksanakan perbaikan atau bahkan ia sanggup menjadi sahabat Anda. Kemungkinan yang kedua ialah emosi Anda terhadap ia menjadi netral. Artinya Anda tidak perduli lagi dengan sikap apapun yang ia lakukan. Gambar ia dalam film Anda menjadi buram atau bahkan hilang sama sekali.

Manusia, sebagai energi, selalu bergetar atau bervibrasi. Getaran ini mempunyai tingkatan atau rate. Semua orang yang hadir dalam film kehidupan kita bervibrasi dalam rate yang sesuai. Apabila rekan kerja Anda tidak bervibrasi dengan rate yang sesuai, maka ia akan meninggalkan realitas Anda. Bentuknya sanggup macam-macam, entah ia menjadi tidak punya kiprah lagi dalam hidup Anda atau ada kemungkinan ia keluar dari pekerjaannya.

Ketika Anda fokus ke solusi dan Anda tahu bahwa itu akan terjadi, Anda tidak ingin membuang energi untuk hal-hal yang negatif wacana rekan kerja Anda ini. Alam semesta akan membawa apa saja yang Anda fokuskan, tanpa kecuali.

Apapun yang Anda lalukan melalui Law of Attraction akan membawa hasil yang Anda inginkan atau bahkan lebih baik. Alam semesta bekerja dengan prinsip ini. Fokus dengan kedamaian dan konsentrasi di present moment akan membawa rasa syukur, suka cita, dan Anda akan memperoleh itu semua dalam kenyataan yang Anda ciptakan.

Semoga bermanfaat, selamat mencoba. Good luck.
Inspirasi Refleksi