Tips Cara Menentukan Masakan Kaleng
Menurut Wikipedia pengalegan yakni metode pengawetan kuliner dengan memanaskan dalam suhu yang akan membunuh mikroorganisme, dan lalu menutupinya dengan toples maupaun kaleng.
Dengan semakin berkembangnya teknologi dan tingkat kesibukan terkadang ibu-ibu menginginkan yang serba simpel dan cepat, termasuk dalam hal memasak. Dan pilihan utamanya yakni materi kuliner yang cepat saji atau kuliner kaleng. Ya memang, kita lebih simpel dalam penyajianya, tetapi kita juga perlu berhati-hati dan teliti dalam menentukan makan kaleng ini. Karena bekerjsama kuliner kaleng yakni materi kuliner yang banyak mengandung air sehingga gampang terinfeksi basil dan mikroorganisme yang diwetkan dengan metode tertentu sehingga menjadi tahan lama. Untuk itu kami berikan beberapa tips dalam menentukan kuliner kaleng.
- Pilihlah kuliner kaleng yang terlihat masih manis kemasanya (tidak penyok).
- Pilihlah kuliner kaleng yang tutup (seal)-nya masih bagus.
- Lihat label kadaluarsa apakah ada bekas tambalan atau di labeli ulang atau tidak, lantaran terkadang ada beberapa perusahaan yang menambal ulang label kadaluarsa.
- Usahakan tidak membeli kuliner kaleng yang berjarak 3 bulan sebelum tanggal kadaluarsa. Bila sudah telanjur membeli, Anda masih sanggup mengonsumsinya, lantaran batas waktu konsumsi kuliner kaleng umumnya 3 bulan sehabis tanggal kadaluarsa.
- Sebelum membeli kuliner kaleng, perhatikan bab atas/tutup kuliner kaleng. Bagian atas/tutup kuliner kaleng harus cekung, dihentikan menggelembung. Apabila Anda menemukan kuliner kaleng yang bab atas/tutupnya menggelembung, sebaiknya jangan dibeli. Penggelembungan ini terjadi lantaran adanya produksi gas oleh mikroorganisme, yang berarti terjadi pertumbuhan mikroorganisme.
Semoga Bermanfaat...