Swipe up untuk membaca artikel

Cara Mencar Ilmu Disiplin Diri

Cara berguru disiplin diri harus di awali dengan niat bahwa disiplin itu suatu keharusan. Beberapa hal dalam kehidupan akan menyenangkan kalau di miliki atau di dapatkan, contohnya kenaikan gaji, atasan yang lebih baik, atau gelar akademik Anda. Di samping itu, ada juga hal-hal yang harus Anda miliki, contohnya makanan, air, udara atau oksigen alam yang biasanya kita hirup. Itu semua suatu keharusan dan sadar atau tidak Anda dan Saya mendisiplinkan diri setiap hari untuk makan, minum dan bernafas. Jadi, disiplin termasuk kategori yang harus di miliki!.

Mengapa disiplin itu sangat penting? Bila Anda tidak mempunyai disiplin, tidak ada planning yang sanggup terwujud. Dengan berdisiplin dalam menjalankannya, planning yang besar sanggup terwujud. Anda tentunya masih ingat Thomas Edison, penemu besar, menjelaskan bahwa sebagian besar penemuanya yaitu hasil fatwa orang lain. Ia hanya menuntaskan apa yang telah di mulai oleh orang lain! Yang menarik, saat masih bersekolah, Edison di beri tahu bahwa ia "terlalu ndeso untuk mempelajari apapun.!"

Disiplin yaitu latihan yang menghasilkan contoh sikap yang di inginkan, kebiasaan yang diharapkan, dan sikap yang membawa kepada kesuksesan dalam kehidupan. Singkat kata, disiplin yaitu sesuatu yang Anda butuhkan untuk membawa Anda hingga kepada tujuan.

Anda tidak akan menemukan disiplin, Anda harus menciptakanya. Berikut ini ada tips cara berguru membuat disiplin diri Anda dengan mengikuti lima unsur dalam disiplin  Anda akan membuat disiplin yang Anda inginkan dan Anda butuhkan.

5 Unsur penting untuk berguru membuat disiplin diri:


1. Nilai yang Tetap.


Percayalah pada apa yang sedang Anda kerjakan. Itu akan mensugesti pilihan, keputusan, dan tindakan Anda. Karena saya percaya pada apa yang sedang saya kerjakan, saya sama sekali tidak khawatir, ragu-ragu atau terancam. Anda harus mengalahkan kebiasaan Anda, lingkungan Anda, atau kepribadian Anda untuk mempercayai sesuatu sepenuhnya, tetapi langkah pertamanya yaitu bertekad untuk melakukanya.

2. Menetapkan Sasaran Masa Depan.


Setiap orang mempunyai harapan dan ambisi, dan juga kemampuan untuk mengatasi tantangan yang mungkin dihadapi. Kita membutuhkan disiplin untuk menetapkan dan mencapai sasaran. Ada sobat saya yang ingin menjadi dokter. Walaupun is berasal dari keluarga miskin dan tidak sanggup membayar uang kuliah, ia tidak mau melepaska impiannya dan mengejarnya dengan segala daya dan upaya. Ia mengusahakan apa yang diharapkan untuk bisa bersekolah, untuk tetap bersekolah, dan untuk lulus dari sekolah. Kini, ia yaitu dokter bedah ortopedi yang sukses.

Dengan memikul tanggung jawab pribadi, ia menyampaikan "Saya punya satu harapan yang akan menjadi kenyataan kalau saya melaksanakan bab saya untuk mencapainya."

3. Prioritas yang Jelas.


Anda harus melaksanakan tindakan yang benar untuk mencapai hasil yang benat. Tetapi sebelum sanggup melaksanakan tindakan yang benar, Anda harus menetapkan prioritas dengan jelas. Menjelaskan sasaran Anda. Apa tepatnya yang ingin Anda capai? Bila Anda tahu persis tujuan Anda, Anda sanggup melaksanakan tindakan yang benar, yang akan membawa Anda pada hasil yang benar.

Disamping itu, dengan melaksanakan tindakan yang benar dengan alasan yang benar, Anda lebih mungkin mempertahankan disiplin yang diharapkan untuk mencapai sasaran. Misalnya saja seekor semut, ia sangat kecil dan membawa adukan semen atau kuliner denngan ukuran yang sepertinya kecil dan tidak berarti. Namun, saya telah melihat semut-semut membangun atau menghancurkan bangunan yang berukuran sangat besar. Semut-semut tetap terfokus untuk melaksanakan suatu kiprah hingga kiprah itu benar-benar diselesaikan.

4. Ketekunan.


Ketekunan memampukan orang untuk mencapai prestasi yang besar. Anda ingat dengan Michael Jordan? Ia diperhitungakan sebagai pemain basket terbaik sepanjang masa, padahal ia ditolak oleh instruktur basket di sekolah menengahnya. Jordan dengan bijak bertanya, "Apa yang harus saya lakukan semoga diterima dalam tim ini?" Pelatih itu menyuruhnya menguasai teknik dasar permainan itu. Jadi, jordan pulang dan berlatih melempar bola, mendrible, dan mengoper bola selama berjam-jam, dan selanjutnya yaitu sejarah.

Anda sanggup melaksanakan apa saja dan menjadi apa saja, kalau Anda tekun melakukanya. 

5. Dorongan Hati.


Menciptakan dorongan hati Anda sendiri akan benar-benar memotivasi diri Anda. Semakin Anda berdisiplin, orang-orang akan menyampaikan bahwa Anda semakin "beruntung". Semoga Anda mengerti maksud saya. Saya percaya Anda akan menuai apa yang Anda tabur. Hasil yang baik tidak tiba begitu saja!.

Kebiasaan jelek tidak membutuhkan disiplin, tetapi kebiasaan baik yang Anda inginkan membutuhkan disiplin. Yang menyedihkan, kebanyakan orang berprestasi sesuai dengan harapan mereka sendiri yang rendah. Mereka sebetulnya sanggup menjadi atau melaksanakan apa saja yang mereka impikan, namun mengapa mereka tidak berprestasi secara maksimal? Mungkin mereka tidak tahu misi dalam kehidupan mereka, mereka tidak memahami kekuatan yang tersembunyi dari disiplin.

Sesudah disiplin masuk kedalam sistem Anda, itu akan menjadi bab yang alami dari semua yang Anda lakukan. Hal penting, alasannya yaitu kalau Anda mempunyai disiplin, Anda sanggup mempunyai apa saja!.


Blog Motivasi dan Inspirasi Kehidupan
Inspirasi Motivasi